Diabetes
adalah suatu keadaan dimana kadar gula darah melebihi batas normal yang
disebabkan oleh gaya hidup tinggi konsumsi gula, aktivitas fisik minimal,
stres, merokok, istirahat kurang, obesitas dan terdapat riwayat keluarga
penderita diabetes. Sebagai penyakit yang umum menyerang masyarakat, banyak
yang mengira bahwa penyakit ini bisa menular. Apa jawaban yang sebenarnya? Penyakit diabetes
apakah menular?
Bagaimana dengan Hasil Penelitian?
Penyakit Diabetes Apakah Menular?
Dengan
umumnya penyakit diabetes, banyak pertanyaan yang sering terlontar dari
masyarakat mengenai penyakit ini. Salah satunya adalah perihal penyakit
diabetes apakah menular. Pada awalnya, diabetes dikenal sebagai salah satu
penyakit tidak menular terbanyak yang menyerang manusia. Hanya saja,
berdasarkan penelitian terbaru memberikan hasil bahwa diabetes ternyata bisa menular. Banyak pihak yang
kaget dengan fakta baru ini. Penularan yang terjadi memang tidak seperti
penularan penyakit dari virus atau bakteri seperti influenza. Penularan
diabetes menjurus pada pasangan yang telah menikah di mana salah satu antara
mereka menderita penyakit ini. Lalu bagaimana cara mencegah penularan penyakit
diabetes?
1. Menerapkan Pola Hidup Sehat
Mengetahui
informasi mengenai penyakit diabetes apakah menular memang dibutuhkan sebagai
bentuk antisipasi diri. Pencegahan juga bisa dilakukan untuk antisipasi
terserangnya diabetes pada tubuh. Salah satunya adalah dengan menjaga pola
makan dan pola hidup sehat. Pola makan berlebihan justru membuat tubuh obesitas
dan berpotensi terserang diabetes lebih tinggi. Jauhi gaya hidup yang buruk
seperti kebiasaan merokok, minum alkohol dan malas berolahraga, karena itu
membuat lebih mudah terserang penyakit diabetes.
2. Perbanyak Aktivitas Fisik
Diabetes
dapat dicegah dengan melakukan banyak aktivitas fisik. Aktivitas fisik atau
olahraga mampu membantu tubuh memproduksi insulin lebih banyak. Sehingga,
selain menjaga kestabilan berat badan, tubuh terasa jauh lebih segar karena
energi hasil dari olahraga. Jadi, tak hanya wajib menghindari makanan-makanan
yang mengandung gula, penderita diabetes sangat dianjurkan agar rajin
berolahraga.
3. Jadwal Pola Tidur dengan Baik
Dalam
kesehatan, tidur yang baik terjadi selama 6-8 jam per hari. Apabila seseorang
menjalankan jadwal tidur yang kurang dari ukuran normal, maka proses
metabolisme tubuh pun akan terganggu. Saat begadang, tubuh sering merasa lapar.
Kalau sudah makan makanan di tengah malam, tubuh seseorang akan kelebihan gula
darah. Inilah pemicu diabetes timbul dalam tubuh.
Hasil
penelitian dari ilmuwan University of Chicago mengatakan bahwa, seseorang yang
mengalami kurang tidur selama 3 hari berturut-turut dapat menurunkan kemampuan
tubuh untuk mengolah glukosa, sehingga resiko terserang diabetes pun lebih
tinggi. Selain itu, kekurangan tidur pun mampu meningkatkan hormon kortisol/
hormon produksi insulin yang akan menyebabkan gula darah tidak stabil.
4. Selalu Sarapan Pagi
Sebuah
penelitian menyimpulkan bahwa, seseorang yang jarang sarapan akan lebih mudah
terserang penyakit diabetes daripada orang-orang yang rutin sarapan. Ketika
sarapan pagi, maka kadar gula darah akan lebih stabil. Sangat dianjurkan,
memilih menu sarapan yang mengandung nilai serat dan protein tinggi, untuk
mengendalikan kadar gula darah. Sebab pada malam harinya, perut kosong ketika
tidur yang membuat gula darah rendah.
Orang
yang jarang sarapan, kadar gula darahnya akan tetap rendah sampai jam makan
siang tiba. Umumnya, di siang hari akan cenderung makan makanan lebih banyak.
Akibatnya, pembagian karbohidrat yang dimasukkan dalam tubuh di siang hari akan
diserap secara berlebihan dan akan berdampak pada nafsu makan yang berlebihan
pula.
5. Berpikir Positif dan Jangan
sampai Stres
Stres
dapat meningkatkan resiko terjangkit diabetes. Hal ini bisa saja terjadi karena
saat stres tubuh akan terpacu untuk meningkatkan kadar gula darah sehingga akan
mudah terserang penyakit ini. Tubuh akan meningkatkan produksi hormon epinephrine/ adrenalin dan hormon
kortisol. Keduanya berfungsi untuk meningkatkan kadar gula darah menjadi
cadangan energi bagi tubuh saat beraktivitas.
Perlu
dihimbau kepada semua masyarakat agar tidak terjebak dalam kesalahan informasi
perihal penyakit diabetes apakah menular. Karena, tindakan pencegahan penyakit
ini dapat dilakukan agar tidak sampai menyerang tubuh manusia secara kronis.
Selain
itu, akan lebih dianjurkan untuk bertanya kepada ahli medis atau dokter
mengenai penyakit diabetes apakah menular tersebut. Jangan terburu-buru
mengambil kesimpulan mengenai penyakit diabetes ini.
Itulah
ulasan informasi yang semoga dapat menjadi jawaban dari pertanyaan yang sering
muncul dari masyarakat perihal penyakit diabetes apakah menular.
Ingin belajar lebih banyak soal diabetes atau tips-tips lainnya? Ikuti terus
informasi terbaru dari CekAja.com ya.
mantap punya
ReplyDelete