EL-TALK #3 : MENGUPAS MITOS DAN FAKTA SEPUTAR SKINCARE

Hai Assalamualaikum...

Kalau Beautiesquad udah buka sesi Ngopcan #7 aku pasti dengan sigapnya ikutan karena banyak informasi bermanfaat dan aku juga bakalan sharing ke teman teman. Sharing is Caring ^^

Tema Ngopcan #7 kali ini adalah "Mengupas Mitos dan Fakta Seputar Skincare"

Pembicara nya adalah kakak kece kita "Insommia" a.k.a "Azzahra R. Kamila"

Pembukaan sharing kali ini sudah dimulai dan kak mia langsung memulai sesi penjelasan mengenai skincare dan sharing mengenai 5 hal penting tentang skincare.

Kak mia betul banget sih, kita sebagai beauty blogger bukan hanya menulis tetapi didalam tulisan tersebut harusnya bermanfaat dan dapat mengedukasi orang agar nggak sembarangan percaya dengan informasi yang beredar. Namun, kesulitannya adalah mengakses sumber sumber terpercaya karena sebagian besar kan study dan penelitian tersebut pastinya sulit untuk diakses di Internet.

Nah, aku akan jelaskan ke kalian apa 5 Hal yang patut kalian ketahui mengenai skincare :

1. Kosmetik Natural dan Kosmetik Berbahan Dasar Kimia

Sebagian besar orang termasuk aku percaya bahwa kosmetik natural pasti aman. Ternyata salah besar, Nggak semua kosmetik natural itu aman dan nggak semua produk sintetis itu menggunakan bahan kimia berbahaya. Kadang ada iklan yang menyatakan "Produk ini aman tanpa bahan kimia" ini seperti pembodohan masyarakat dan ternyata aku pun ikut dibodohi --"

Contoh nya apa sih? Jadi kak mia jelasin bahwa seperti Ingredients di Produk Natural yaitu "water" . Kandungan water itu banyak di Toner, Moisturizer, Lotion. Seperti Water > Aqua > Air > H2O. Water itu Natural, dan aman selama nggak ada Rasa, Bau, dan Warna yang aneh. Tapi tau nggak kalau Water itu nama kimia nya adalah H2O. Jadi nggak selalu yang natural itu aman.

Contoh lain seperti kandungan di Sunscreen seperti Titanium Dioxide dan Zinc Oxide. Nah keduanya berfungsi untuk melawan UVA dan UVB. Tapi faktanya, bahan tersebut diproduksi dipabrik dalam bentuk sintetis. Walaupun dialam ada juga Titanium Dioxide dan Zinc Oxide, tapi kedua bahan itu nggak aman buat skincare, karena beracun >.<

Jadi mindset perlu dirubah bahwa Natural nggak selalu aman dan sintetis nggak selalu berbahaya.

2. Paraben

Siapa yang takut sama Paraben? Aku salah satunya karena paraben adalah salah satu penyebab kanker payudara. Just Info : coba deh Follow Ig nya @labmuffinbeautyscience dia pernah jelasin tentang paraben dan ternyata kita selama ini mispersepsi tentang paraben ini. Kata orang sih "Tak kenal maka tak sayang" Mungkin ini ungkapan yang cocok untuk Paraben ini ya ^^

Jadi sejarahnya itu ada media yang sempat menghebohkan bahwa paraben sebagai reseptor estrogen yang bisa mempengaruhi hormon wanita. Estrogen ini dikaitkan dengan penelitian kanker payudara yang saat itu ditemukan bahwa dijaringan kanker terdapat paraben dan itu hanya sedikit. Diibaratkan sih kaya sejumput garam. Sedikit sekali. Malahan yang Gembor masalah "No Paraben" malah mengandung Ethylhexyglycerin, Phenoxyethanol, dan DMDM Hyantoin buat jadi bahan pengawet.

Sejauh ini paraben termasuk yang paling aman. kasus alergi yang ditimbulkan paraben sangat sedikit. Sementara bahan seperti Phenoxyethanol dibeberapa negara dilarang pemakaiannya. Alergi yang ditimbulkan bahkan lebih besar dibanding si paraben. Sedangkan DMDM Hyantoin itu bahan pengawet yang bisa membuat kulit iritasi.

Nah, jadi jangan takut dengan paraben selama itu masih dalam batas kewajaran pemakaiannya paling banyak 1%.

3. Petroleum Jelly dan Mineral Oil Berbahaya? M I T O S!!

Kok mitos? bukannya petroleum jelly itu bahan untuk membuat bahan bakar kendaraan? Memang petroleum itu merupakan cairan batu sedimen yang digunakan untuk bahan bakar kendaraan. Namun, petrolatum atau mineral oil yang dipakai pada skincare itu adalah hasil distilasi dan dipurifikasi terbaik dan nggak bikin clogged pores.

4. Gold dan Collagen sebagai bahan Anti Aging? M I T O S !!

Trend emas menjadi bahan skincare sudah lumayan booming pada masa ini, termasuk aku yang sudah beberapa kali beli skincare atau masker yang ada "emas" nya. Sejauh ini unsur metal yang paling bisa dipercaya itu adalah Copper-peptide yang sudah banyak meneliti bahan tersebut dan paling menjanjikan untuk anti aging. Dalam istilah collagen sendiri disebut "Hydrolyzed Collagen" yang dipecah lagi menjadi molekul terkecil. Jadi kita akan mencoba membandingkan dengan Salicylc Acid. Kita mencoba membandingkan nya menggunakan Dalton Rule.

Dalton Rule dapat menentukan apakah bahan itu bisa dibilang skincare (dengan masa molekul >500) atau menjadi obat/drug (dengan masa molekul <500) Setelah diteliti ternyata Collagen sendiri itu berada pada sekitaran 1.000 - 10.000 molekul. Sedangkan Salicylc Acid sekitaran 100an molekul.

Berarti collagen itu hanya skincare dan Salicylc Acid itu bersifat drug makanya nggak boleh untuk ibu hamil.

Nah, fikir deh secara logika. Kenapa collagen disebut bisa membantu anti aging padahal nembus lapisan kulit teratas aja nggak bisa. Itu kenapa collagen cendrung hanya untuk melembabkan kulit. Sedangkan SA berhubung dia itu bisa jadi drug, maka sangat mungkin bisa menembus lapisan kulit dan pori terdalam dan dapat membantu melakukan eksfoliasi dari bagian dalam kulit

5. RETINOL

Nah, kalau retinol ini molekul nya sekitaran 200an . Jadi ini sangat mungkin menjadi bahan anti aging. That's Right !!

Setelah kak mia selesai menjelaskan bab tersebut, maka moderator team Ngopcan #7 membuka sesi tanya jawab.

Pertanyaan 1 :

Q : Apakah BPOM sudah melindungi konsumen dari produk kosmetik berbahaya? Kenapa brand menggemborkan paraben-free padahal paraben itu aman ?

A : BPOM seharusnya lebih ketat lagi dalam mengeluarkan izinnya. Banyak produk beredar atas izin BPOM tapi tanpa pengecekan dari BPOM sendiri. Wihh >.<

Karena banyak konsumen yang ingin hidup lebih "Green" makanya industri menjawab demikian : No paraben, no lanolin dll. Kita sedang membodohi diri sendiri.

Pertanyaan 2 :

Q : Bagaimana dengan anjuran pakai skincare yang sebagian besar orang tidak mematuhi anjuran pakai? apakah aman dan diperbolehkan menggunakan dalam kadar dan intensitas yang lebih?

A : Aturan itu dibuat karena melihat kebutuhan konsumen dalam pemakaian nya. Mirip kaya minum obat , ada tujuan tertentu. Bakal ketahuan sih nanti kalau memang overdose, pasti ada reaksi di kulit kita. Tapi semua tergantung kebutuhan kulit masing - masing sih. Seperti pemakaian masker atau AHA yang hanya 2-3x seminggu tapi kak mia pakai itu setiap hari dan kulit nya aman saja.

Sesi tanya jawab selesai dan moderator menutup sesi Ngopcan #7 kali ini.

Bagi aku ini sangat bermanfaat, ilmunya kak mia luar biasa dapat mengetahui seluk beluk mengenai skincare. Dan seperti nya aku juga harus banyak membaca lagi.

Kenapa? karena agar kita nggak sembarangan memakai produk untuk kulit sendiri. Yang efeknya bisa buruk di kemudian hari.

Sekian sesi Ngopcan #7 bersama BEAUTIESQUAD dan Kak MIA. Terimakasih telah memberikan informasi bermanfaat ini yah ^^

Kalian bisa loooh ikutan Ngopcan bersama Beautiesquad, makanya Follow IG nya Beautiesquad agar tidak ketinggalan info seputar Ngopcan selanjutnya .

Nah, yang masih agak bingung dengan penjelasan singkat mengenai Skincare kalian bisa langsung kepoin web nya Kak mia disana banyak tulisan tulisan bermanfaat ^^

Jangan lupa koment dibawah apa kalian ada yang ingin bertanya mengenai skincare ala elsa dan yang masih suka bingung dengan skincare ini.

See you bye ~

Ngopcan #7

Beautiesquad

Azzahra R. Kamila